23
Feb

small thumb

Tingkatkan Keatifitas Pelaku Ekraf, Kemenpar RI Gelar Pelatihan di Desa Buwun Sejati

Ramainya kunjungan kapal pesiar ke Lombok serta adanya event internasional seperti World Super Bike (WSBK), MotoGP Mandalika, dan lainnya diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM di Lombok, khususnya Lombok Barat (Lobar).

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar H M Fajar Taufik saat menghadiri Pelatihan New Skilling SDM, Green & Sustainable; Desain Kemasan yang Kreatif dan Ramah Lingkungan di Desa Buwun Sejati, Kamis (23/2/2023).

“UMKM dapat memanfaatkan momen WSBK dengan cara mengikuti kurasi produk yg dilakukan oleh Dinas Koperasi UMKM Provinsi NTB, dan berkordinasi dengan PT Pelindo untuk momen datangnya wisatawan kapal pesiar di Pelabuhan Gili Mas. Dan itu semua akan dibantu dan difasilitasi oleh Kabid Ekraf Dispar Lobar,” kata Taufik.

Ia berharap pelatihan yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI ini diharapkan mampu menstimulus kreativitas para pelaku UMKM untuk lebih meningkatkan angka penjualan produk pelaku UMKM di Lobar.

Sementara itu, Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf RI Martini M Paham menyebut jika program ini merupakan komitmen dari Kemenparekraf RI untuk bisa terus meningkatkan skill dan kemampuan para pelaku ekraf.

"Dan terkait dengan Green and Sustainable ini adalah komitmen Kemenparekraf untuk terus melakukan hal-hal yang terkait dengan Sustainable Development Gor (SDG),” terangnya saat membuka pelatihan melalui sambungan zoom conference.

Dalam kegiatan New Skilling Green and Sustainable ini, selain untuk membuat kemasan sebuah produk yang bagus secara tampilan, para peserta juga diajak untuk lebih memperhatikan aspek lingkungan, sosial ekonomi yang berkelanjutan untuk mewujudkan ekosistem pariwisata dan ekonomi yang kreatif dalam proses pembuatannya.

Anita Armas, founder dan designer dari PT Milandbay Karya Nusantara dihadirkan sebagai narasumber untuk menyampaikan materi tentang Kemasan Ramah Lingkungan Tanpa Mengurangi Nilai Estetika. Selain itu Ryandika Terra Sadewa dari Cocha Lombok yang menyampaikan materi terkait Branding, Marketing dan Packaging.